Beritapilihan.web.id – Iklan merupakan salah satu kebutuhan bagi pemilik bisnis. Tanpa adanya iklan untuk pemasaran, bisa sangat sulit bagi mereka untuk mengenalkan dan menjual produk mereka kepada para konsumen terutama di persaingan pasar yang semakin hari semakin ketat ini.
Untungnya, di era digital seperti sekarang, semua orang bisa membuat video iklan untuk usaha bisnis mereka tanpa perlu menayangkannya di televisi yang prosesnya terbilang cukup rumit dan pastinya memakan waktu.
Meskipun membuat video iklan di era internet sekarang terlihat lebih mudah, namun kamu juga harus perlu tahu beberapa hal penting berikut ini:
1. Rencanakan Dari Awal
Hal yang penting sebelum kamu menghabiskan waktu, tenaga, dan budget untuk memproduksi video iklan, kamu harus merencanakan segala prosesnya dengan matang.
Kamu harus tahu untuk siapa video iklan dibuat, apa tujuannya, dan pesan atau konten apa yang akan kamu sampaikan melalui video iklan tersebut.
Baca juga:
Jika kamu sudah memiliki visi yang jelas mengenai pembuatan video iklan, maka proses produksi dan distribusi dapat berjalan dengan lebih efektif dan efisien.
2. Durasi Yang Pendek
Iklan dengan durasi yang terlalu panjang hanya membuat para penonton mengantuk dan bosan. Jadi, pastikan kamu memanfaatkan waktu sesingkat mungkin untuk sebuah memasarkan produk.
Durasi iklan yang ideal berkisar antara 15 – 30 detik. Di sini, sangatlah penting untuk tidak semata-mata “memaksa” penonton membeli produk yang ditawarkan, namun suguhkan mereka cerita yang dapat memberikan mereka kesan dan memudahkan mereka untuk mengingat video iklan yang telah kamu buat.
3. Menambahkan Animasi
Video animasi merupakan medium yang efektif untuk menarik perhatian para penonton dari segala usia. Baik para senior maupun anak muda, semuanya pasti familiar dengan video animasi karena kartun masih merupakan bagian dari masa kecil banyak orang.
Kamu dapat menambahkan karakter-karakter kartun ataupun objek animasi lain untuk menambah daya tarik dari video iklanmu. Tak perlu khawatir jika kamu tidak memiliki bakat desain. Saat ini, sudah banyak aplikasi atau perangkat lunak yang bisa membantumu mendesain animasi dengan mudah dan jauh lebih gampang.
4. Memasarkan di Sosial Media
Mengingat banyak orang menghabiskan waktunya untuk menonton video di sosial media dibandingkan dengan menonton tayangan di televisi, sangatlah penting untuk memanfaatkan sosial media sebagai platform video iklanmu.
Sebelum memasarkan video iklan di sosial media, pastikan kamu tahu jenis sosial media yang banyak diakses oleh target konsumen. Misalnya, jika kamu membuat video iklan untuk memasarkan produkmu kepada kaum Milenial dan generasi yang lebih muda, kamu bisa mengunggah video tersebut di YouTube, TikTok, dan Twitter.
5. Memanfaatkan Topik Yang Sedang Tren
Mengangkat topik-topik yang sedang naik daun di video iklanmu juga merupakan salah satu cara untuk mendapat perhatian para target konsumen. Kamu bisa mengaitkan produk mu dengan topik yang sedang hangat dibahas. Dalam hal ini, tentu saja kreatifitas sangat dibutuhkan.
Tak hanya lebih banyak dilihat oleh para target konsumen, video iklan yang relevan dan mengangkat isu-isu yang sedang diperbincangkan lebih besar kemungkinannya untuk dibagikan dan menjadi viral.
Discussion about this post